Pages

Labels

Minggu, 29 April 2012

Puyol: Attitude Guardiola Tak Pernah Berubah

BARCELONA – Jenderal lapangan Barcelona – Carles Puyol, memang sudah tak bisa berbuat apapun lagi untuk menahan sang Entrenador, Josep Guardiola untuk mengubah keputusannya. Oleh karena itu, Puyol hanya bisa memberi penghormatan jelang kepergiannya.
 
Guardiola sudah memastikan untuk menutup rezim kepelatihannya menangani Blaugrana, akhir musim ini. Banyak kalangan pengamat dan para jugador Barca sendiri yang syok, akan keputusan Guardiola.

 
Tapi keputusan pria asli Katalan itu sudah tak bisa lagi diganggu gugat. Suksesor pun sudah mencuat – asisten pelatih, Tito Vilanova. Lantas, Sang Capitán – Puyol hanya bisa menahan kesedihan, seraya memberi penghormatan tinggi kepada pelatih yang telah memberi segalanya bagi Barca.
 
Bek veteran itu juga mengisahkan sesuatu yang membuatnya terkesan pada sosok Guardiola. Attitude– perilaku dan sikap Guardiola tak pernah berubah, semenjak dirinya menginjakkan kaki di Camp Nou dan La Masia. Sikap dan arah tujuan tak pernah hilang hingga akhirnya Guardiola memutuskan melepas kursi kepelatihan.
 
“Bahkan sekarang setelah pengumuman akan kepergiannya, dia meninggalkan kami dengan cara, sikap dan cita-cita yang sama sejak pertama kali dia datang,” ucap Puyol, sebagaimana dilansirSoccerway, Minggu (29/4/2012).
 
“Saya yakin dia akan memberikan segalanya hingga hari terakhirnya bersama kami. Sikap seperti itu adalah hal yang penting,” lanjutnya.
 
Kendati sudah memutuskan untuk mengakhiri kerja sama dengan klub, akhir musim nanti, Guardiola belum mau lepas tangan hingga jornada terakhir. Target tiga poin di laga-laga terakhir tetap menjadi sasaran harga mati, demi menjunjung tinggi harga diri Los Cules, meski kans gelar sudah nyaris tertutup.
 
“Kami akan berusaha bermain sebagaimana biasanya, masuk ke lapangan untuk menang dan mencoba memenangkan tiap pertandingan. Masih ada pertaruhan gelar, pertandingan yang cantik untuk dimainkan dan akan kami manfaatkan untuk menciptakan perpisahan yang sempurna untuk pelatih,” sambung Puyol.
 
“Memang motivasi kami masih ada untuk mempertahankan gelar, tapi sekarang kami lebih menginginkan memenangkan partai-partai tersisa demi Guardiola,” pungkas alumnus La Masia angkatan 1995 itu.


Messi Emosional

BARCELONA - Keputusan Josep ‘Pep’ Guardiola meninggalkan Barcelona pada akhir musim ini membuat seluruh awak Blaugrana syok. Tak terkecuali sang megabintang Lionel Messi.

Bintang Argentina yang namanya meroket di tangan Guardiola ini mengaku tak percaya dengan keputusan pelatih 41 tahun tersebut. Saking sedihnya, Messi bahkan enggan mendampingi Pep saat mengkonfirmasikan kepergiannya di sesi konferensi pers, Jumat (27/4/2012) waktu setempat.

“Saya ingin berterima kasih kepada Pep atas segala yang dia berikan kepada saya baik dalam karier professional atau pribadi,” tutur Messi di akun facebooknya.

“Karena sangat emosional, saya lebih memilih untuk tidak menghadiri konferensi pers Pep dan menjauh dari pers karena pasti mencari raut muka kesedihan pemain,” sambungnya dikutip Supersport,Sabtu (28/4/2012).

“Ini sesuatu yang tidak ingin saya tunjukkan,” tutur pemain 24 tahun ini.

Lebih dari 100.000 fans mengklik tombol ‘like’ dan tak kurang dari 15.000 fans memberikan komentar yang berisikan dukungan untuk pemain terbaik dunia tiga kali beruntun ini (2009, 2010, 2011).



0 komentar:

Posting Komentar